Bolehkah Minum Kopi Sebelum Olahraga? Ini Penjelasannya
Aktivitas ngopi di pagi hari sebelum melakukan aktivitas yang padat sudah menjadi kebiasaan bagi banyak orang. Tak hanya menambah semangat dan energi, minum kopi di pagi hari ternyata memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Mulai dari memperbaiki mood, mengatasi kantuk berlebih, hingga memperlancar pencernaan.
Perlu kamu ketahui bahwa kandungan kafein dalam kopi diketahui mampu meningkatkan aktivitas sistem saraf dan otak, sehingga tak sedikit penggemar minuman yang satu ini memilih menikmatinya sebelum olahraga. Namun sebenarnya, bolehkah minum kopi sebelum olahraga?
Yuk, cari tahu penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Bolehkah Minum Kopi Sebelum Olahraga?
Sebagian orang menganggap minum kopi sebelum olahraga mampu memberikan dorongan energi, terutama saat latihan angkat beban, kardio, dan berbagai latihan berat lainnya. Dengan kata lain, kopi tersebut diharapkan mampu memberikan pengaruh yang positif terhadap stamina, performa, dan proses pemulihan selama berolahraga.
Anggapan tersebut sejalan dengan penelitian yang dipublikasikan melalui Frontiers in Psychology bahwa kafein dalam kopi dapat meningkatkan performa olahraga meskipun dosisnya bervariasi.
Menurut penelitian Martins et al., 2020, banyak atlet dari berbagai bidang sengaja mengonsumsi kafein untuk meningkatkan performa mereka dalam berkompetisi. Dari 20.686 sampel urin atlet yang diteliti, sekitar 74% mengandung kafein yang berarti mayoritas dari mereka menggunakan kafein sebelum bertanding. Walaupun efek ergogenik kafein (peningkatan performa) sudah terbukti, akan tetapi respon setiap orang bisa saja berbeda-beda.
Perbedaan tersebut bisa saja terjadi karena beberapa faktor, seperti dosis kafein, ritme sirkadian seseorang, tingkat toleransi kafein terhadap tubuh, dan jenis olahraga yang dipilih.
Walaupun begitu, dalam penelitian ini juga disebutkan bahwa 33% dari atlet tersebut tidak menunjukkan adanya peningkatan performa setelah mengonsumsi kafein. Hal ini membuktikan bahwa kopi membantu produktivitas bagi sebagian orang, tetapi pada beberapa orang ternyata tak memberikan efek yang sama.
Dari penelitian di atas dapat disimpulkan, kalau aktivitas minum kopi sebelum olahraga tidak menjadi masalah bagi sebagian orang, mengingat dampak positif yang dirasakan secara langsung.
Manfaat Minum Kopi Sebelum Olahraga

Kopi dikenal sebagai salah satu minuman yang kaya manfaat, baik dari segi kesehatan fisik maupun mental. Namun siapa sangka kalau menurut beberapa penelitian, ngopi sebelum berolahraga memberikan sejumlah manfaat.
Menurut review jurnal 2008 yang berjudul “The Effect of Acute Caffeine Ingestion on Endurance Performance: A Systematic Review and Meta-Analysis” menunjukkan kalau mengonsumsi kopi yang mengandung kafein sebelum atau saat akan berolahraga dapat meningkatkan performa atlet secara keseluruhan.
Kemudian dalam Journal of The International Society of Sports Nutrition (ISSN) juga menyebutkan bahwa memberikan asupan kafein pada tubuh sebelum berolahraga memberikan banyak manfaat, seperti:
- Kafein dalam kopi terbukti mampu meningkatkan daya otot, kekuatan otot, dan kecepatan gerak.
- Kafein terbukti memberikan efek ergogenik, yakni meningkatkan performa fisik dan kemampuan berolahraga seseorang
- Meningkatkan tingkat kewaspadaan atau kesadaran seseorang, sehingga dalam menjalankan aktivitas fisik lebih optimal
- Menambah energi, memperbaiki mood, dan kinerja daya tahan tubuh seseorang.
Manfaat minum kopi sebelum olahraga juga dibuktikan melalui penelitian yang dipublikasikan melalui Jurnal Nutrients yang mengambil sampel pada atlet Jiu-Jitsu asal Spanyol. Dalam penemuan tersebut menyebutkan bahwa mengonsumsi 3 mg kafein per kg berat badan sebelum latihan Jiu-Jutsu dapat meningkatkan ketinggian lompatan vertikal satu hingga dua kaki. Jumlah kafein tersebut dinilai efektif dalam mendorong aktivitas olahraga seseorang.
Nah, perhitungan ini pun dapat kamu gunakan untuk mengukur kebutuhan asupan kafein harian kamu yang aktif nge-gym, workout, exercise, dan sejenisnya. Misalnya berat badan kamu 50 kg, maka perhitungannya menjadi 50 kg dikali 3 mg, jadi total kebutuhan kafein adalah 150 mg.
Jumlah tersebut dinilai masih dalam kategori wajar, karena menurut European Food Safety Authority, batas aman konsumsi kafein bagi orang dewasa usia 18-65 tahun tanpa riwayat penyakit adalah 37-319 mg per hari. Jumlah ini setara dengan 1-3 cangkir kopi setiap harinya.
Jadi, bagi pencinta kopi yang gemar ngopi setiap hari sebelum olahraga, kebiasaan ini dapat dijaga dengan tetap memerhatikan gaya hidup sehat supaya badan tetap prima dan bugar.
Tips Minum Kopi Sebelum Olahraga
Menikmati kopi sebelum olahraga dapat lebih maksimal jika dilakukan dengan cara berikut:
- Menentukan toleransi pada tubuh terhadap kopi dengan meminum kopi sedikit demi sedikit untuk melihat respon tubuh. Jika tubuh kamu merasa baik-baik saja, tidak menimbulkan efek samping, dan justru energi bertambah, maka menghabiskan secangkir kopi bisa menjadi opsi terbaik sebelum berolahraga.
- Eksperimen waktu, yakni dengan minum kopi 30 menit sampai 1 jam sebelum berolahraga untuk melihat efektivitas kafein dalam mendorong energi dan stamina tubuh. Tujuannya untuk menentukan waktu yang paling optimal sesuai dengan kebutuhan dan jenis olahraga yang hendak dilakukan
- Pastikan mineral dalam tubuh tercukupi dengan mengonsumsi air putih agar tidak dehidrasi
Selain ketiga tips di atas, mempertimbangkan jenis kopi yang akan diminum sebelum olahraga juga memengaruhi tingkat kafein yang dikonsumsi, lho! Salah satu kopi paling recommended untuk dicoba adalah Kopi Kapsul Espresso Unakaffe System yang punya karakter rasa tangy, dark chocolate, dan tingkat kepekatan creamy, membuat momen ngopi kamu lebih istimewa.

Mengapa espresso? Karena puncak efek kafein yang terkandung dalam satu gelas espresso akan bereaksi terhadap tubuh dalam waktu 30-60 menit, kemudian bertahan sampai 4-6 jam tergantung metabolisme tubuh, sehingga cocok bagi kamu yang ingin meningkatkan mood sebelum atau saat berolahraga. Yuk, minum kopi bersama Unakaffe System sebelum rutinitas olahragamu!